Sample Feature Post 1 Title
All of this content is sample tyr to replace these content every slider to your content descriptions. Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace it.
Sample Feature Post 2 Title
All of this content is sample tyr to replace these content every slider to your content descriptions. Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace it.
Sample Feature Post 3 Title
All of this content is sample tyr to replace these content every slider to your content descriptions. Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace it.
Keutamaan Sholat Berjama'ah
POWER POINT MATEMATIKA SD
KAIDAH PENYUSUNAN SOAL
Kaidah Penulisan Soal Pilihan Ganda Dilengkapi Contohnya
Kaidah penulisan soal adalah pedoman atau petunjuk di dalam penulisan soal, agar soal mampu menjaring informasi yang dibutuhkan dan dapat berfungsi secara maksimal.Secara umum, soal yang dibuat oleh guru dibedakan menjadi dua, yaitu soal pilihan ganda dan soal uraian.Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai kaidah penulisan soal pilihan ganda. Soal pilihan ganda adalah soal yang jawabannya harus dipilih dari beberapa kemungkinan jawaban yang disediakan.Soal pilihan ganda terdiri atas pokok soal (stem) dan pilihan jawaban (option). Pokok soal terdiri atas stimulus yang berupa kalimat/gambar/grafik dan pernyataan atau pertanyaan yang tidak lengkap. Sedangkan pilihan jawaban terdiri atas 1 (satu) kunci jawaban dan jawaban pengecoh.
Kelebihan soal pilihan ganda adalah dapat mengukur berbagai jenjang pengetahuan (kognitif). Selain itu, penskoran soal pilihan ganda dapat dilakukan dengan mudah, cepat, dan objektif.
Bentuk soal pilihan ganda juga sangat tepat untuk ujian yang pesertanya sangat banyak atau yang bersifat massal.
Sedangkan kelemahan dari soal pilihan ganda antara lain memerlukan waktu yang relatif lama untuk menulisnya, sulit membuat jawaban pengecoh yang homogen, dan terdapat peluang untuk menebak kunci jawaban.
Ruang lingkup soal pilihan ganda dapat mencakup bahan, materi, dan kompetensi dasar yang luas. Jenis soal ini tepat digunakan untuk tes atau ujian dengan jumlah peserta banyak (masal).
Berikut ini kaidah penulisan soal pilihan ganda dilengkapi contoh soalnya.
Kaidah penulisan soal pilihan ganda dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu kaidah yang menyangkut materi, kaidah yang menyangkut konstruksi, dan kaidah yang menyangkut bahasa.
A. Kaidah Materi
1. Soal harus sesuai dengan indikator
Soal harus menanyakan perilaku dan materi yang hendak diukur sesuai dengan tuntutan indikator.
Contoh :
Indikator Soal :
Siswa dapat menentukan objek kalimat.
Contoh soal yang tidak sesuai indikator :
Ayah sedang membaca majalah di ruang depan.
Jenis kata objek kalimat di atas adalah ….
a. kata keterangan
b. kata benda
c. kata sifat
d. kata kerja
2. Pilihan jawaban harus homogen dan logis
Semua pilihan jawaban harus berasal dari materi yang sama seperti yang ditanyakan oleh pokok soal, penulisannya harus setara dan semua pilihan jawaban harus berfungsi.
Contoh soal yang tidak homogen dan tidak logis :
Sebuah pensil dimasukkan ke dalam gelas berisi air, maka pensil terlihat patah. Hal ini terjadi karena adanya peristiwa ….
a. pembiasan cahaya
b. penguraian cahaya
c. perambatan cahaya
d. penguapan air
3. Setiap soal harus memiliki satu jawaban benar
Satu soal hanya mempunyai satu kunci jawaban, apabila terdapat beberapa jawaban yang benar, kunci jawaban adalah jawaban yang paling benar.
Contoh soal yang memiliki lebih dari satu jawaban :
Hati yang bersih mempunyai arti ….
a. selalu bergembira
b. percaya diri sendiri
c. tidak ada niat jahat
d. memelihara kejujuran
Kunci jawaban : c dan d
B. Kaidah Konstruksi
1. Pokok soal dirumuskan jelas dan tegas
Materi yang hendak diukur atau ditanyakan harus jelas, tidak menimbulkan pengertian atau penafsiran yang berbeda dengan maksud soal dan hanya mengandung satu permasalahan untuk setiap nomor.
Contoh soal yang pokok soalnya tidak dirumuskan dengan jelas :
A : What did Ratih do in the hospital yesterday?
B : Ratih worked in the hospital.
A : I am sure she is ….
a. nurse
b. doctor
c. patient
d. cleaned
Kunci jawaban : a
2. Soal dan pilihan jawaban adalah pernyataan yang diperlukan saja
Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja, artinya rumusan atau pernyataan yang sebetulnya tidak diperlukan tidak perlu dicantumkan.
Contoh soal yang pernyataannya tidak perlu dicantumkan :
Pada peristiwa G 30 S PKI tahun 1965, banyak Jenderal yang tewas yang kita sebut Pahlawan Revolusi. Pahlawan Revolusi adalah pahlawan yang gugur dalam ….
a. mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia yaitu dalam melaksanakan tugas pembangunan
b. membela tanah air dan tumpah darah Indonesia dalam rangka mempertahankan kemerdekaan
c. mempertahankan Pancasila dan UUD 1945 dari pengaruh komunisme yang ingin berkuasa
d. melaksanakan tugas pembangunan semesta untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk Indonesia
Kunci jawaban : c
3. Pokok soal tidak memberikan petunjuk ke arah jawaban benar
Pada pokok soal jangan sampai terdapat kata, frase, atau ungkapan yang dapat memberikan petunjuk ke arah jawaban yang benar.
Contoh soal yang memberikan petunjuk pada jawaban benar :
Objek kalimat di atas adalah ….
a. Adik
b. dibelikan
c. baju baru
d. Toko Ramai
Kunci jawaban : c
4. Pokok soal jangan mengandung pernyataan negatif ganda
Pokok soal jangan sampai terdapat dua kata atau lebih yang mengandung arti negatif. Hal ini untuk mencegah terjadinya kesalahan penafsiran siswa terhadap arti pernyataan yang dimaksud.
Contoh soal yang mengandung pernyataan negatif ganda :
Penggunaan kata depan pada kalimat di bawah ini tidak benar, kecuali …
a. Bekerja lebih baik dari diam.
b. Bandung lebih ramai dari Solo.
c. Buku Ani lebih tebal daripada buku Siti.
d. Cincin daripada ibunya hilang kemarin.
Kunci jawaban : c
5. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama
Adanya kecenderungan peserta didik memilih jawaban yang paling panjang, karena seringkali jawaban yang yang lebih panjang lebih lengkap dan merupakan kunci jawaban.
Contoh soal yang panjang pilihan jawabannya tidak sama :
Faktor-faktor yang diperlukan dalam fotosintesis adalah ….
a. karbon dioksida dan air
b. karbon dioksida dan klorofil
c. klorofil dan cahaya matahari
d. karbon dioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari
Kunci jawaban : d
6. Pilihan jawaban tidak boleh mengandung pernyataan “Semua pilihan jawaban di atas benar” atau “Semua pilihan jawaban di atas salah”.
Contoh soal yang mengandung pernyataan “semua jawaban di atas benar” :
Berikut ini yang termasuk alat komunikasi adalah ….
a. telepon
b. telegram
c. radio panggil
d. semua jawaban di atas benar
Kunci jawaban : d
7. Pengurutan angka dari nilai kecil ke terbesar atau sebaliknya
Pengurutan jawaban berupa angka dilakukan dari nilai angka paling kecil ke nilai angka paling besar atau sebaliknya, dan pengurutan waktu berdasarkan kronologis waktunya.
Contoh soal yang pengukuran angka pada jawaban tidak berurutan :
Proklamasi kemerdekaan RI diperingati setiap 17 Agustus.
Kata proklamasi terdiri …. suku kata.
a.10
b. 4
c. 5
d. 8
Kunci jawaban : b
8. Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya pada soal harus jelas dan berfungsi
Apa saja yang menyertai suatu soal yang ditanyakan harus jelas, terbaca, dapat dimengerti oleh peserta didik.
Contoh soal yang gambarnya tidak jelas dan tidak berfungsi :
Gambar di atas menunjukkan kedudukan matahari, bulan, dan bumi.
Peristiwa yang sedang terjadi adalah ….
a. rotasi bumi
b. gerhana bulan
c. gerhana matahari
d. revolusi bumi
Kunci jawaban : c
9. Butir soal sebaiknya tidak tergantung pada jawaban butir soal sebelumnya
Ketergantungan pada soal sebelumnya menyebabkan peserta didik yang tidak dapat menjawab benar soal pertama tidak akan dapat menjawab benar soal berikutnya.
Contoh soal yang tergantung pada soal sebelumnya :
(1) Zat yang diperlukan untuk proses pembakaran adalah ….
a. karbon dioksida
b. oksigen
c.nitrogen
d. hidrogen
Kunci jawaban : b
(2) Berapa persen zat yang merupakan jawaban soal nomor (1) di atas terdapat di udara sekitar kita?
a. 10%
b. 20%
c. 25%
d. 50%
Kunci jawaban : b
3. Kaidah Bahasa
a. Setiap butir soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia
Contoh soal yang tidak menggunakan kaidah bahasa Indonesia :
Fikri punya duit Rp 20.000,-dan Maula Rp15.000,-. Mereka pingin beli bola voli seharga Rp 30.000,-. Sisa duit mereka adalah ….
a. Rp 1.000,-
b. Rp 5.000,-
c. Rp10.000,-
d. Rp15.000,-
Kunci jawaban : b
b. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat (daerah tertentu), apabila soal tersebut akan digunakan untuk beberapa daerah atau nasional.
Contoh soal yang menggunakan bahasa daerah setempat :
Tanaman gedang berkembang biak dengan ….
a. umbi batang
b. tunas
c. biji
d. akar rimpang
Kunci jawaban : b
c. Pilihan jawaban jangan mengulang kata atau frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian, letakkan kata atau frase tersebut pada pokok soal.
Contoh soal yang mengulang kata/frase bukan satu kesatuan pengertian :
Ketika gunung itu meletus, sebagian penduduk di sekitarnya mulai mengungsi.
Kata mengungsi berarti….
a. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang sejuk
b. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang jauh
c. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang dekat
d. pergi menyelamatkan diri ke tempat yang aman
Kunci jawaban : d
Demikian ulasan mengenai kaidah penulisan soal pilihan ganda dilengkapi contohnya. Semoga bermanfaat.
SMS RAMADHAN
MARHABAN YA RAMADHAN
Angin bertasbih dan pepohonan memuji keagungan-Mu
Semua menyambut datangnya malam Seribu Bulan
Selamat datang Ramadhan
Selamat beribadah puasa
Mohon Maaf Lahir dan Bathin
T’bentang jalan Sya’ban mari kita bersiap menanti hampAran taman “RamaDhan”
SeLamat melangkah mEmasukinya.. buLan yang penUh ujian
SEmoga kita berhasil mEmenaNgkannya .. MOHON MAAF LAHIR & BATHIN
Sebelum hati kembali membeku
Sebelum jempol kaku
Dan sulit hanya untuk sekedar minta maaf lewat sms
Sebelum semua operator sibuk.
MOHON Maaf atas semua khilaf yg ku lakuin
Selamat menyambut bulan puasa ramadhan 1433 H
Prlhan di SaMbuT dg PsoNa RaMaDHaN
KiNi HaRi BeRgAnTi
BuLaN SkaLi Lgi Di PeRTMuKaN
Dg M@RHaBAN Ya RaMaDH@N
SckiN HaTi Dg SgALa MeMaAfKaN…
Ya Allah, kusaMbut dtg’y buLan pEnuh ampUnanmu dg sUka dLam diri beRlumUr doSa
Berharap maMpu m’jaLankn smw pErintahmu dan kembaLi fitrah
Maafkan khilafku, ikhlaskan salahku, dan sepenuh hati karnaNya…
Smg tiap langkah kaki kita mdptkn ridloNya… selamat Ramadhan 1433 H
Tiada amal tanpa keikhlasan
Tiada ampunan tanpa maaf dari sesama
Marhaban ya Ramadhan.
Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa
Hidup ini terasa indah jika ada maaf
Taqabalallahu Minna Waminkum…
Diskon pnghapus dosa besar2an s/d 100% utk semua jns dosa
Tin9ktkn ibadah wajib, sunnah, perbnyAk istigfar & shdaqah
Lebih heboh lg, ikuti DOOR PRIZE lailatul qadar
Slamat berpuasa maaf lahir batin
Dgn segala kerendahan hati terucap mhn maaf setulus2nya
Selamat menunaikan ibadah puasa 1433 H
Buka fikiran dapat ILMU
Buka mata…….cari Rizki…
Dan buka Handphone 1 pesan diterima
selamat menjalankan ibadah puasa, wish Allah give U the Best lives
I Pray… N Mohon dimaafin segala kesalahan2
Jika seluruh UMUR adalah DOSA maka TAQWA&TOBAT lah obatnya
Jika seluruh BULAN adalah NODA maka RAMADHAN lah pemutihnya
MOHON MAAF LAHIR&BATHIN, SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA
Bila salah & Khilaf telah terjadi
Maka Mohon Maaf Lahir & Batin atas kesalahan
“Marhaban Ya Ramadhan”
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa
Semoga kita selalu diberkahi dibulan yang penuh mahrifah ini
Sebelum langit runtuh
Sebelum pintu taubat ditutup
Sebelum malaikat menjemput
Sebelum ramadhan tiba
Maaf kalau ada perkataan yg menyinggung sampai telinga panas seperti ESIA.
Semoga bulan ini penuh BBM (Bulan Barokah dan Maghfirah)
Mari kita PREMIUM (Pre Makan dan Minum)
Serta SOLAR (Sholat Lebih Rajin ), dan
MINYAK TANAH (Meningkatkan Iman dan Banyak Tahan Nafsu Amarah)
Serta PERTAMAX (Perangi Tabiat Maksiat)
Mohon Maaf Lahir dan Bathin
Tidurpun menjadi ibadah
Amal diterima & doa2 dijabah
Bagi orang yang shaum
Dan rajin membaca Kitab-Nya di bulan ramadhan
Marhaban ya Ramadhan
Maaf lahir dan bathin
Selamat menjalankan ibadah PUASA
Di sana bingung
Bila hidup tanpa pedoman
Bulan Ramadhan kita jadikan
Tempat diri perteguh iman
Tak lupa salahku mohon dimaafkan
KarnaMU ku bergerak melangkah menuju mentariMU
Kusambut pemberianMU
Dengan harapan kudapat keridoanMU.
Selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1433 H
Adab-Adab Puasa
Bagi orang yang berpuasa terdapat beberapa adab yang selayaknya dia jalankan, agar tercapai keselarasan dengan perintah-perintah syari’at dan terealisasi maksud pelaksanaan ibadah tersebut, di samping sebagai latihan bagi jiwa dan pembersihannya. Maka sudah seharusnya seorang yang menjalankan ibadah puasa untuk berupaya serius dalam merealisasikan adab puasa secara sempurna, senantiasa menjaganya dengan baik, karena kesempurnaan ibadah puasanya sangat tergantung dengannya, dan kebahagiaannya sangat terkait dengannya.
Di antara adab-adab syar’i yang harus dijaga oleh seorang yang sedang berpuasa adalah “
Pertama, Menyambut bulan Ramadhan dengan bangga, gembira, dan bahagia. Karena bulan Ramadhan termasuk karunia Allah dan rahmat-Nya kepada umat manusia. Allah Ta’ala berfirman :
( قُلْ بِفَضْلِ اللّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُواْ )
Katakanlah dengan keutamaan Allah dan rahmat-Nya maka dengan itu bergembiralah kalian. (Yunus: 58)
Yaitu dalam bentuk : dengan memuji Allah yang telah menyampaikannya kepada bulan Ramadhan, Meminta pertolongan kepada Allah agar Dia membantunya dalam pelaksanaan ibadah puasa, dan mempersembahkan amal-amal shalih dalam bulan Ramadhan. Sebagaimana pula disunnah baginya untuk berdo’a ketika setiap kali melihat hilal untuk bulan apapun dalam satu tahun. Berdasarkan hadits ‘Abdullah bin ‘Umar Radhiyallah ‘anhuma, berkata : “Dulu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam apabila melihat Al-Hilal beliau mengucapkan doa :
اللهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلاَمَةِ وَالإِسْلاَمِ
وَالتَّوْفِيقِ لِمَا يُحِبُّ رَبُّنَا وَيَرْضَى ، رَبُّنَا وَرَبُّكَ اللهُ
“Allahu Akbar, Ya Allah terbitkanlah al-hilal kepada kami dengan keamanan dan iman, dengan keselamatan dan Islam, dan taufiq kepada apa yang Engkau cintai dan Engkau Ridhai. Rabbku dan Rabbmu adalah Allah.”
Dengan catatan, tidak boleh sengaja menghadap ke arah hilal ketika membaca doa tersebut, atau mengangkat kepalanya ke arah hilal, atau menunjuk kepada hilal. Namun dalam berdoa menghadap ke arah yang kita menghadap ke arah tersebut ketika shalat. (lihat juga : [1] Doa Ketika Melihat Hilal)
Kedua, Termasuk adab penting adalah seorang muslim tidak memulai pelaksanaan puasa Ramadhannya kecuali berdasarkan ru`yatul hilal dan tidaklah mengakhiri puasa Ramadhannya kecuali berdasarkan ru`yatul hilal. Di samping dalam pelaksanaannya dia selalu bersama dengan pemerintah muslimin dan kaum muslimin pada umumnya.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam telah memerintahkan :
صوموا لرؤيته وأفطروا لرؤيته، فإن غم عليكم فأكملوا العدة ثلاثين
Berpuasalah kalian berdasarkan ru`yatul hila, dan ber’idul fithrilah berdasarkan ru`yatul hilal. Apabila hilal terhalangi atas kalian, maka sempurnakanlah bilangan bulan menjadi 30 hari. Muttafaqun ‘alaihi
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam juga melarang melaksanakannya kecuali berdasarkan ru`yatul hilal :
لا تصوموا حتى تروه ولا تفطروا حتى تروه، فإن أغمي عليكم فأكملوا العدة ثلاثين
Janganlah kalian melaksanakan shaum sampai kalian berhasil melakukan ru`yatul hilal, dan janganlah kalian ber’idul fithri sampai kalian berhasil melakukan ru`yatul hilal. Apabila hilal terhalangi atas kalian, maka sempurnakanlah bilangan bulan menjadi 30 hari. Muttafaqun ‘alaihi
Ketiga, senantiasa melaksanakan makan sahur, karena barakah yang ada padanya. Disunnahkan untuk mengakhirkan makan sahur hingga dekat dengan waktu fajr.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda :
تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِي السَّحُورِِ بَرَكَةً
Makan sahurlah kalian, karena pada makanan sahur itu terdapat barakah. [2] [1] (Muttafaqun ‘alaihi)
Tentang keutamaan dan barakah padanya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam juga bersabda :
البَرَكَةُ فِي ثَلاَثَةٍ: فِي الجَمَاعَةِ وَالثَّرِيدِ وَالسَّحُورِ
Barakah itu terdapat pada tiga hal : Al-Jama’ah, Tsarid, dan makan sahur. (Ath-Thabarani. Lihat Ash-Shahihah no. 1045)
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam juga memberitakan :
إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى المُتَسَحِّرِين
Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya menyampaikan shalawat [3] [2]) kepada orang-orang yang melakukan makan sahur. (HR. Ath-Thabarani dan Ibnu Hibban. Dihasankan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib)
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam telah menjadikan makan sahur sebagai pembeda antara puasanya kaum muslimin dengan puasanya ahlul kitab. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda :
فَصْلُ مَا بَيْنَ صِيَامِنَا وَصِيَامِ أَهْلِ الْكِتَابِ أَكْلَةُ السَّحَرِ
Pembeda antara puasa kita – kaum muslimin – dengan puasanya ahlul kitab adalah makan sahur (Muslim)
Yang afdhal (lebih utama) adalah bersahur dengan tamr (kurma). Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam :
نِعْمَ سَحُورِ المُؤْمِنِ التَّمْرُ
Sebagus-bagus makanan sahurnya seorang mukmin adalah tamr (kurma) HR. Abu Dawud dan Ibnu Hibban. Lihat Ash-Shahihah no. 562.
Kalau ia kesulitan mendapatkan tamr (kurma), maka makan sahur masih bisa terlaksana dengan makanan-makanan lain, bahkan walaupun hanya dengan seteguk air. Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam :
تَسَحَّرُوا وَلَوْ بِجُرْعَةٍ مِنْ مَاءٍ
Bersahurlah kalian walaupun dengan seteguk air. (Ibnu Hibban. Lihat Shahih At-Targhib)
Waktu sahur dimulai sejak waktu dekat-dekat fajar dan berakhir ketika telah jelas antara benang putih dengan benang hitam, yakni apabila telah terbit fajar.
Disunnahkan untuk mengakhirkan pelaksanaan makan sahur, yakni hingga waktu sangat dekat dengan waktu fajar/shubuh. Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam :
إِنَّا مَعْشَرَ الأَنْبِيَاءِ أُمِرْنَا بِتَعَجيِلِ فِطْرِنَا وَتَأْخِيرِ َسُحُورِنَا وَأَنْ نَضَعَ أَيْمَانَنَا عَلَى شَمَائِلِنَا فِي الصَّلاَةِ
Sesungguhnya kami segenap para nabi, kami diperintahkan untuk menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur, serta agar kami meletakkan tangan kanan kami di atas tangan kiri kami ketika shalat. (Ibnu Hibban. Dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Ash-Shahihah IV/376)
Di antara perbuatan beliau Shallallahu ‘alaihi wa Sallam adalah beliau mengakhirkannya hingga antara waktu selesai makan dengan waktu shubuh sejarak bacaan 50 ayat dari surat yang sedang. Shahabat Anas bin Malik meriwayatkan dari shahabat Zaid bin Tsabit Radhiyallah ‘anhu :
تَسَحَّرْنَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآلِهِ وَسَلَّمَ، ثُمَّ قَامَ إِلَى الصَّلاَةِ، قُلْتُ: كَمْ كَانَ بَيْنَ الأَذَانِ وَالسَّحور؟ قَالَ: قَدْرَ خَمْسِينَ آيَةً
“Kami bersahur bersama Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, kemudian kami berdiri menunaikan shalat.” Maka saya (Anas) bertanya : berapa jarak antara adzan dengan selesainya sahur? Zaid menjawab : “sejarak bacaan 50 ayat” (Muttafaqun ‘alahih)
Termasuk tradisi para shahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam adalah mengakhirkan makan sahur. Dari ‘Amr bin Maimun Al-Audi rahimahullah berkata :
كَانَ أَصْحَابُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وآلِهِ وَسَلَّمَ أَسْرَعَ النَّاس إفْطَارًا وَأَبْطأَهُمْ سحورًا
“Dulu para shahabat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa Sallam adalah orang yang paling bersegera melaksanakan buka puasa, dan paling akhir dalam melaksanakan makan sahur.” (Abdurrazzaq, Al-Baihaqi. Al-Hafizh menyatakan sanad riwayat ini shahih)
Bersambung Insya Allah
(diterjemahkan dari mizah syahri Ramadhan wa fadha`ilish shiyam wa fawa`idihi wa adabihi, Asy-Syaikh Muhammad ‘Ali Farkus. Diterjemahkan oleh Abu ‘Amr Ahmad – dengan ada perubahan dan penambahan. Sumber [4] http://www.sahab.net/forums/showthread.php?t=361066 )
[5] [1] Diantara barakah yang dikandung pada makan sahur adalah :
1. Ittiba’ As-Sunnah (mengikuti jejak sunnah Rasulullah r),
2. Membedakan diri dengan Ahlul Kitab,
3. Memperkuat diri dalam ibadah,
4. Mencegah timbulnya akhlak yang jelek seperti marah dan lainnya dikarenakan rasa lapar,
5. Membantu seseorang untuk bangun malam dalam rangka berdzikir, berdo’a serta shalat di waktu yang mustajab,
6. Membantu seseorang untuk niat shaum bagi yang lupa berniat sebelum tidur.
Disimpulkan oleh Ibnu Daqiq Al-‘Id bahwa barokah-barokah tersebut ada yang bersifat kebaikan duniawi dan ada yang bersifat kebaikan ukhrawi (lihat Fathul Bari penjelasan hadits no. 1923).
[6] [2] Makna shalawat Allah kepada hamba-Nya adalah Allah menyebut-nyebut si hamba tersebut di hadapan para malaikat-Nya. Sedangkan makna shalawat para malaikat adalah do’a kebaikan para malaikat tersebut untuk si hamba tersebut.
software huruf hijaiyah
hitung jari cepat contoh 13 x 17
hitung jari cepat contoh 13 x 17
Ada apa dengan perkalian 13×17?
Ada apa dengan hitung jari cepat?
Apakah ada hubungannya dengan sempoa jari, jarimatika, jari aritmatika, matematika jari atau yang sejenisnya?
Baiklah saya ingin sedikit berbagi tentang perkalian cepat hitung jari 13 x 17.
17
—x
Pasti akan kita peroleh hasilnya kan?
Bagaimana bila saya tidak mau dengan cara yang biasa?
Saya ingin cara yang baru.
5. Bahkan Anda tidak perlu menggunakan jari. Cukup gunakan imajinasi Anda. 13×17 = …
1×2 = 2
3×7 = 21
Jawab: 221 (Selesai!?)
Contoh lain:
23×27 = …
2×3 = 6
3×7 = 21
Jawab: 621
33×37 = …
3×4 = 12
3×7 = 21
Jawab: 1221
43×47 = …
53×57 = ….
6. Dan lain-lain.
Tentu masih banyak cara untuk menyelesaikan perkalian 13×17.
Berpetualanglah…nikmati asyiknya berpetualang dengan matematika. Semangat petualangan matematika inilah yang terus kami kembangkan di APIQ: Inovasi Pembelajaran Matematika Kreatif.
Bagaimana menurut Anda?
Salam hangat…
(angger; agus Nggermanto: Pendiri APIQ)
Balasan Kesabaran Anas bin Malik ra
Menghitung Cepat Perkalian 5
Menghitung Cepat Perkalian 5
428 x 5 = …?
“2140, ” jawab Al.
442288 x 5 = ….?
“2211440, ” jawab Geo.
8428448 x 5 = …?
“42142240, ” jawab Meti.
Bagaimana caranya?
“Bagi 2 tambahkan 0,” jawab Algeometi serentak.
Bagaimana menurut Anda?
SURAT IJIN BELAJAR UT